Apa dan Mengapa Microsoft Office Ganti Nama

Apa dan Mengapa Microsoft Office Ganti Nama

Apa dan Mengapa Microsoft Office Ganti Nama. Microsoft Office akan mengganti namanya menjadi Microsoft 365 setelah lebih dari 30 tahun. Perubahan ini akan mencerminkan koleksi aplikasi produktivitas yang berkembang dari perusahaan perangkat lunak ini. Meskipun aplikasi Office seperti Excel, Outlook, Word, dan PowerPoint tetap ada, nantinya Microsoft akan lebih sering menyebut aplikasi-aplikasi ini sebagai bagian dari Microsoft 365 daripada Microsoft Office. Perubahan ini akan melibatkan perubahan logo dan desain pada situs Office.com, aplikasi Office untuk Windows, iOS, dan Android, serta penambahan fitur-fitur baru.

Perubahan Nama Branding Microsoft Office Ganti Nama setelah 30 Tahun

Microsoft telah mengumumkan bahwa mereka akan mengubah nama branding Microsoft Office setelah lebih dari 30 tahun. Nama baru yang akan digunakan adalah "Microsoft 365". Meskipun aplikasi-aplikasi seperti Excel, Outlook, Word, dan PowerPoint tetap ada, Microsoft akan lebih sering menyebut aplikasi-aplikasi ini sebagai bagian dari Microsoft 365 daripada Microsoft Office. Perubahan ini akan melibatkan perubahan logo dan desain pada situs Office.com, aplikasi Office untuk Windows, iOS, dan Android, serta penambahan fitur-fitur baru.

Apa dan Mengapa Microsoft Office Ganti Nama

Keputusan Microsoft untuk melakukan perubahan nama ini bertujuan untuk mencerminkan perkembangan dan evolusi koleksi aplikasi produktivitas mereka. Dengan menggunakan nama Microsoft 365, perusahaan ingin menunjukkan bahwa mereka lebih dari sekadar aplikasi Office tradisional, tetapi juga menyediakan berbagai fitur dan layanan yang menjawab kebutuhan produktivitas modern.

Perubahan branding ini akan dilakukan secara bertahap. Mulai bulan November, situs Office.com akan mengalami perubahan logo dan desain pertama kali, diikuti oleh aplikasi Office untuk Windows, iOS, dan Android pada bulan Januari. Perubahan ini tidak akan mempengaruhi penggunaan aplikasi Office yang sudah ada, sehingga pengguna tetap dapat menggunakan Word, Excel, PowerPoint, dan Outlook seperti biasa. Namun, dengan perubahan ini, pengguna akan melihat perubahan visual dan akan lebih sering mendengar istilah Microsoft 365 daripada Microsoft Office.

Langkah Microsoft dalam Mengubah Branding Microsoft Office

Microsoft telah melakukan berbagai langkah dalam mengubah branding Microsoft Office menjadi Microsoft 365. Perubahan ini telah dimulai sejak dua tahun yang lalu ketika Office 365 berubah nama menjadi Microsoft 365. Saat ini, Microsoft sedang mempersiapkan perubahan logo dan desain yang pertama kali akan muncul pada situs Office.com pada bulan November, diikuti oleh aplikasi Office untuk Windows, iOS, dan Android pada bulan Januari.

Perubahan ini merupakan langkah strategis bagi Microsoft dalam memberikan pengalaman yang lebih terintegrasi dan fitur-fitur baru bagi pengguna. Selain itu, perubahan nama ini juga akan memudahkan pengguna dalam mengidentifikasi dan menghubungkan berbagai aplikasi produktivitas yang disediakan oleh Microsoft.

Sebagai bagian dari rebranding ini, Microsoft 365 juga akan menjadi rumah bagi aplikasi-aplikasi seperti Teams, Word, Excel, PowerPoint, Outlook, Loop, Clipchamp, Stream, dan aplikasi baru bernama Designer. Dengan mempertahankan aplikasi-aplikasi tersebut dan menambahkan fitur-fitur baru, Microsoft berharap dapat terus menjaga popularitas dan kehandalan software ini di kalangan pengguna produktivitas.

Perubahan Logo dan Desain

Salah satu langkah yang diambil oleh Microsoft dalam mengubah branding Microsoft Office adalah dengan melakukan perubahan logo dan desain. Perubahan logo ini akan mencerminkan identitas baru dari Microsoft 365 serta visi perusahaan dalam menyediakan solusi produktivitas yang lebih terintegrasi dan modern. Desain baru juga akan diterapkan pada situs Office.com dan aplikasi Office untuk Windows, iOS, dan Android, memberikan tampilan yang segar dan konsisten di semua platform.

Penambahan Fitur-Fitur Baru

Perubahan branding ini juga akan disertai dengan penambahan fitur-fitur baru yang akan dinikmati oleh pengguna Microsoft 365. Salah satu fitur yang diumumkan adalah feed kolaborasi dengan kolega yang relevan, yang akan membantu pengguna dalam berinteraksi dan berkolaborasi dalam proyek bersama. Selain itu, pengguna juga akan mendapatkan fitur pengelompokan dan organisasi konten yang lebih baik, serta akses yang lebih mudah ke file dan dokumen yang disimpan di cloud.

https://www.youtube.com/watch?v=CbLMS2Fhcsk

Dampak Perubahan Nama Microsoft Office bagi Pengguna

Perubahan nama Microsoft Office menjadi Microsoft 365 akan memberikan dampak bagi pengguna. Pengguna Office akan melihat perubahan logo dan desain pada situs Office.com serta aplikasi Office untuk Windows, iOS, dan Android. Nantinya, semua aplikasi Office akan dinamai Microsoft 365. Namun, pengguna tidak perlu khawatir karena perubahan ini tidak akan mengganggu penggunaan produk Office yang sudah ada.

Pengguna yang sudah terbiasa menggunakan aplikasi-aplikasi seperti Word, Excel, PowerPoint, dan Outlook tetap dapat mengaksesnya dengan mudah seperti biasa. Perubahan hanya akan terjadi pada logo, desain, dan penggunaan nama Microsoft 365 untuk branding aplikasi Office. Jadi, secara fungsional, pengguna tidak akan mengalami perubahan yang signifikan dalam penggunaan aplikasi Office.

Selain itu, Microsoft 365 juga akan menyediakan fitur-fitur baru yang dapat meningkatkan produktivitas pengguna. Fitur-fitur seperti feed kolaborasi dengan kolega yang relevan, pengelompokan dan organisasi konten yang lebih baik, serta akses file dan dokumen yang lebih mudah akan membantu pengguna dalam bekerja lebih efisien. Dengan demikian, perubahan nama menjadi Microsoft 365 bukan hanya sekadar rebranding, tetapi juga membawa perbaikan dan inovasi bagi pengguna aplikasi Office.

Pilihan Pembelian Microsoft Office

Meskipun nama Microsoft Office akan menghilang, Microsoft masih akan menawarkan pembelian aplikasi Office dalam satu paket secara langsung (one-time purchase) melalui Office 2021 dan Office LTSC. Ini berarti pengguna masih bisa membeli aplikasi-aplikasi seperti Word, Excel, PowerPoint, dan Outlook secara terpisah dan menggunakan mereka tanpa harus berlangganan Microsoft 365.

Microsoft Office 2021 adalah versi terbaru dari paket aplikasi Office yang bisa dibeli dan diinstal secara permanen. Dengan pembelian ini, pengguna akan memiliki akses penuh dan tak terbatas ke aplikasi-aplikasi Office yang dipilih. Namun, seiring berjalannya waktu, versi ini tidak akan mendapatkan pembaruan fitur atau keamanan seperti yang ditawarkan oleh Microsoft 365.

Selain itu, Microsoft juga menawarkan Office LTSC (Long-Term Servicing Channel) untuk pelanggan bisnis yang membutuhkan stabilitas dan keandalan dalam jangka waktu yang lama. Dalam produk ini, pengguna akan mendapatkan fitur terbaru dan keamanan terkini, tetapi tidak akan menerima pembaruan fitur reguler yang ditawarkan oleh Microsoft 365.

Perlu diingat bahwa perubahan fitur-fitur baru yang diumumkan oleh Microsoft akan diperuntukkan bagi pengguna Microsoft 365 dan bukan Microsoft Office 2021 atau Office LTSC. Jadi, bagi pengguna yang ingin mendapatkan manfaat dari fitur-fitur baru dan pembaruan yang terus-menerus, berlangganan Microsoft 365 merupakan pilihan yang lebih tepat.

Proses Rebranding Microsoft Office

Proses rebranding Microsoft Office menjadi Microsoft 365 telah dimulai dan akan dilakukan secara bertahap. Perubahan pertama yang akan terjadi adalah pada situs Office.com pada bulan November, dimana logo dan desain akan mengalami perubahan. Kemudian, pada bulan Januari, aplikasi Office untuk Windows, iOS, dan Android juga akan mengikuti perubahan branding.

Nantinya, semua aplikasi Office akan dinamai Microsoft 365 untuk mencerminkan perubahan ini. Proses rebranding ini merupakan bagian dari upaya Microsoft dalam menghadirkan pengalaman yang lebih terintegrasi dan fitur-fitur baru bagi pengguna. Perubahan ini juga akan memberikan tampilan yang segar dan modern pada situs Office.com serta aplikasi Office di berbagai platform.

Pada akhir proses rebranding, pengguna akan melihat perubahan logo dan desain yang baru pada semua aplikasi Office. Namun, pengguna tidak perlu khawatir karena perubahan ini tidak akan mengganggu penggunaan produk Office yang sudah ada. Pengguna tetap dapat menggunakan aplikasi-aplikasi seperti Word, Excel, PowerPoint, dan Outlook seperti biasa, hanya dengan nama yang berbeda.

Kelanjutan Nama Microsoft Office untuk User Existing

Meskipun Microsoft Office akan mengalami perubahan nama, pengguna yang telah menggunakan Microsoft 365 tidak perlu khawatir. Perubahan ini tidak akan mempengaruhi penggunaan produk yang sudah ada. Mereka tetap dapat menggunakan aplikasi-aplikasi seperti Word, Excel, PowerPoint, dan Outlook seperti biasa. Perubahan hanya akan terjadi pada logo, desain, dan penggunaan nama Microsoft 365 untuk branding aplikasi Office.

Pengguna yang sudah terbiasa dengan alur kerja dan fitur-fitur Office tidak perlu khawatir tentang kelanjutan penggunaan produk ini. Semua fitur dan fungsionalitas yang tersedia akan tetap ada dalam Microsoft 365. Pengguna dapat melanjutkan penggunaan aplikasi-aplikasi Office seperti biasa, baik di komputer desktop, laptop, maupun perangkat mobile.

Selain itu, pengguna Microsoft 365 juga akan mendapatkan manfaat dari penyempurnaan dan peningkatan yang dilakukan oleh Microsoft. Fitur-fitur baru, peningkatan keamanan, serta pembaruan secara berkala akan tetap tersedia bagi para pengguna. Dengan demikian, pengguna yang sudah terbiasa dengan Microsoft Office tidak perlu khawatir tentang kelanjutan penggunaan produk ini dalam bentuk Microsoft 365.

Perubahan Pada Aplikasi Mobile dan Versi Cloud Microsoft Office

Perubahan nama Microsoft Office menjadi Microsoft 365 juga akan mempengaruhi aplikasi mobile dan versi cloud dari Office. Aplikasi mobile seperti Word, Excel, PowerPoint, dan Outlook, serta versi cloud akan dinamai Microsoft 365 untuk mencerminkan perubahan branding yang terjadi. Pengguna akan melihat perubahan logo dan desain pada aplikasi-aplikasi tersebut.

Dengan perubahan ini, Microsoft ingin memberikan pengalaman yang lebih terintegrasi bagi pengguna. Nantinya, pengguna akan dapat dengan mudah mengakses dan mengedit dokumen melalui aplikasi mobile dan versi cloud yang dinamai Microsoft 365. Fitur-fitur baru yang diumumkan juga akan tersedia dalam aplikasi mobile dan versi cloud ini.

Sebagai contoh, pengguna akan dapat melakukan kolaborasi dengan kolega melalui fitur feed kolaborasi yang menampilkan konten yang relevan. Selain itu, pengguna juga akan mendapatkan fitur pengelompokan dan organisasi konten yang memudahkan dalam mengatur dan mencari dokumen. Dengan perubahan ini, Microsoft berharap pengguna dapat mengalami pengalaman yang lebih baik dalam menggunakan aplikasi mobile dan versi cloud Microsoft Office.

Rencana Penamaan Microsoft Office di Masa Depan

Dalam rencana ke depan, Microsoft berencana untuk tetap menggunakan nama Microsoft 365 sebagai branding utama untuk koleksi aplikasi produktivitasnya. Nama Microsoft Office akan menjadi legacy brand dan hanya akan digunakan untuk penawaran pembelian langsung (one-time purchase) melalui Office 2021 dan Office LTSC. Fitur-fitur baru akan diumumkan dan diperuntukkan bagi pengguna Microsoft 365.

Perencanaan penamaan ini menggambarkan visi Microsoft untuk memberikan pengalaman yang semakin terintegrasi dan fitur-fitur baru yang inovatif kepada pengguna. Dengan tetap menggunakan nama Microsoft 365, Microsoft ingin menekankan bahwa aplikasi-aplikasi produktivitasnya adalah solusi yang lengkap dan terus berkembang sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Melalui rencana penamaan ini, Microsoft juga dapat membedakan antara pengguna yang tetap setia menggunakan versi Office yang dibeli secara langsung dengan pengguna yang memilih berlangganan Microsoft 365. Dengan begitu, pengguna dapat memilih opsi yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka, sambil tetap mendapatkan akses ke fitur-fitur baru yang dihadirkan oleh Microsoft.

Kesimpulan

Dengan mengubah nama Microsoft Office menjadi Microsoft 365, Microsoft telah mengambil langkah besar untuk menghadirkan pengalaman yang lebih terintegrasi dan fitur-fitur baru bagi pengguna. Perubahan ini mencerminkan evolusi aplikasi produktivitas dari perusahaan perangkat lunak tersebut.

Pengguna Office akan melihat perubahan logo dan desain pada situs Office.com serta aplikasi Office untuk Windows, iOS, dan Android. Meskipun terjadi perubahan nama, pengguna yang sudah menggunakan Microsoft 365 tidak perlu khawatir karena penggunaan produk tidak akan terganggu.

Microsoft Office tetap menjadi legacy brand dan akan tersedia melalui Office 2021 dan Office LTSC. Fitur-fitur baru yang diumumkan a